Dengan nama Tuhan yg Maha Mengasihani dan Maha Penyayang

Inilah dia; tentang aku yg terpaling biasa dan hina.

29 September 2010

KEKiTA

aku marah dengan masa
sebab mencepat teruja dewasa kita kita

aku marah dengan takdir

sebab membeda kita jauh terdampar di setiap persisir

aku marah dengan jarak

sebab menyiat aku berjuta batu dari mereka dan menyopak

aku marah dengan memori

sebab mengulang tayang kisah lima tahun tiada henti henti

aku marah dengan hidup

sebab menoktahkan bersama kita dan sekejap cuma menutup

aku marah dengan kekita

sebab sampai hati duduk sejuta ela dari aku dan tidak bersama

aku marah dengan diri sendiri

sebab tidak pernah menyuruh diri dan memujuk hati
bahawasanya;
tentang cerita kami kami ini
yang telah lama ditulis Illahi
dan dibentangkan kami ini di sini
demi hidup sebagai ujian utk ke dunia hakiki



aku sudah tidak jadi marah

aku cuma mahu simpan kejap kenangan dalam hati
dan berpesan pada diri
sejauh mana kaki aku melangkah
setinggi mana aku terbang sayup
sebanyak mana harta aku kendong
sebahagia mana aku berketawa
aku pernah ada kekita
dan akan ada kekita
sampai bila bila
selamanya
sampai habis nyawa



kekita,


sungguh

aku sudah tidak seperti dahulu
dunia aku ternyata adalah dunia kekita
dunia kekita ternyata adalah dunia aku


aku betul betul rindu aku yang dahulu

waktu aku ada kekita dengan aku.


kekita,


janji, jangan lupa semua dan jangan lupa apa apa.

kita kwn sampai bila bila
insyaAllah.


31/07/2010

Tiada ulasan: